Jumat, 02 Desember 2016

KOTA dan URBANISASI





Urbanisasi merupakan salah satu gejala yang banyak menarik perhatian karena tidak hanya berkaitan dengan masalah semografi, tetapi juga mempunyai pengaruh penting terhadap proses pertumbuhan ekonomi (Davis, 1987, Pernia, 1984). Malthus menjelaskan tiga faktor penyebab terjadinya laju pertumbuhan penduduk, seperti kerlahiran (fertilitas), kkematian (mortalitas), dan migrasi (perpindahan penduduk). Salah satu motivas seseorang berpindah ke kota (urbanisasi) adallah motif ekonomi (Todaro, 1979).
A.    Problem: Urbanisasi Tidak Terkendali (Over Urbanization)
Proses urbanisasi yang tidak terkendali menunjukkan adanya ketidakseimbangan demografi secara keruangan, yang sering disebut dengan urbanisasi berlebih atau over urbanization. Hal in menjadi penyebab penghambat pembangunan. Salah satu sebabnya dalah penduduk merupakan modal dasar dalam pembangunan. Jumlah penduduk yang besar disuatu daerah merupakan potensi pembangunan, dalam arti daerah mempunyai sumber daya manusia yang cukup. Sebaliknya, walaupun jumlah penduduk yang banyak jika tidak berkualitas maka tidak akan menjadi potensi pembangunan, tetapi menajdi ancaman bagi pembangunan.
B.     Urbanisasi dan Daya Tarik Kota
Di negara berkembang seperti halnya Indonesia, pertanian menajdi aktivitas yang penting dan masih dianggap emnjadi lapangan pekerjaan yang cukup. Namun sudah banyak yang mengembangkan menjadi industry. Daya tarik kota yang mendorong terjadinya urbansasi in disebut faktor penarik (pull factor). Pemicunya bukan hanya masalah ekonomi namun sosial budaya dan pelayanan kotapun menjadi pemicu urbanisasi.
Beberapa tantangan yang dihadapi kota dengan adanya migrasi penduduk desa yang miskin in sebagaimana dijelaskan oleh Tjuk Kuswartojo (2005:98).
1.      Golongan masyarakat in masih harus belajar berperilaku dan menyesuaikan dengan kondisi perkotaan yang bergantung pada lingkungan buatan yang serba berongkos.
2.      Lapangan kerja tercipta atau diciptakan oleh lapisan masyarakat in.
3.      Keterkaitan batin di kota tempat tinggal lemah, bahkan tidak ada.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar